Rabu, 03 Februari 2010

Kebencanaan

Telah jelas kerusakan di atas darat dan lautan disebabkan oleh ulah tangan manusia...
Kira kira demikian terjemahan nash Alquran tentang kerusakan di darat dan lautan..
Ada satu penekanan sebab musabab yang dijelaskan oleh nash ini, yakni bahwa kita sebagai manusia memiliki tanggung jawab kolektif untuk menangani dan menjaga kelestarian alam semesta. Benar memang ada fenomena alam yang terjadi tanpa campur tangan manusia, biasanya hal hal yang berkaitan dengan unsur alamiah dari alam itu sendiri, misalnya tumbukan tektonik yang menyebabkan gempa atau berrevolusinya gelombang panas matahari sebagai salah satu kontribusi pemanasan global (referensi ilmiahnya silakan google saja). Yang menggelitik saya untuk menuliskan note ini adalah bagaimana besarnya peran kita semua sebagai manusia untuk 'meminimalisir' resiko dan penyebab kerusakan (bencana). Tanggung jawab ini bukan untuk korban gempa, melainkan hakikatnya adalah untuk kita sendiri. Sebuah kerusakan akan dengan atau tidak langsung memberikan dampak pada kehidupan pribadi pribadi kita semua. Anggaran pembangunan kembali sebuah infrastuktur daerah yang terkena gempa pada akhirnya merupakan pelambatan pembangunan di tempat kita yang tdk terkena gempa, karena bisa jadi dana tersebut seharusnya bisa digunakan untuk membuka jalan atau pasar baru di kampung yang tidak terkena gempa. Logika ini pun berlaku universal secara ekonomi, sosial, budaya, politik, dan lain lain.. Jadi saya mulai berfikir positif untuk diri sendiri bahwa yang saya lakukan adalah juga untuk kepentingan saya dalam rangka mempercepat kemakmuran semuanya..
Kembali ke nash tadi, jelas sudah, sekecil apapun tindakan yang kita lakukan akan berkontribusi pada hidup kita sendiri! Jadi mari kita menolong orang lain untuk mengurangi resiko bencana (kerusakan yang lebih besar) dengan menolong diri sendiri! Hidup bersahaja, patuh pada sunnatullah..
Wallahu a'lam..